Lampung Barat memiliki sosok pemimpin yang begitu dekat dengan rakyatnya. Dialah Parosil Mabsus, yang akrab disapa Pakcik. Lahir di Purawiwitan pada 12 Maret 1974, Parosil tumbuh sebagai pribadi sederhana yang cinta akan dunia pendidikan. Ia menamatkan kuliah di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung, hingga berhasil meraih gelar sarjana pada tahun 1999.

Karier Pakcik bermula dari dunia pendidikan. Di akhir 1999, ia menjadi guru honorer di SMP Negeri 2 Sumber Jaya. Tahun 2002, ia resmi diterima sebagai guru kontrak di SMA Negeri 1 Lemong dengan gaji sekitar Rp350.000. Perjalanan inilah yang membentuk kedekatannya dengan dunia pendidikan, sebuah nilai yang kelak ia bawa dalam kepemimpinannya sebagai Bupati.

Parosil terjun ke dunia politik. Tahun 2004 ia mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Lampung Barat. Puncaknya, pada Pilkada 2017, ia maju sebagai calon Bupati bersama Mad Hasnurin. Dengan mengusung jargon “Lampung Barat Hebat”, pasangan ini berhasil memenangkan hati rakyat.

Pada periode 2017–2022, berbagai penghargaan berhasil diraih Lampung Barat di bawah kepemimpinan Pakcik. Mulai dari:
Kabupaten Terinovatif dalam Innovative Government Award (IGA) 2020.
Penghargaan dari Gubernur Lampung atas dukungan penuh pada program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) tahun 2021.
Akreditasi Rumah Sakit Bintang 5 Nasional untuk RSUD Alimuddin Umar.
Juara 3 Nasional Filosofi Kampung Kopi di Yogyakarta 2018.
Prestasi olahraga tingkat nasional lewat Ikatan Pencak Silat Indonesia (2018).

Tak heran, masyarakat menjulukinya sebagai “Bupati Kopi”, karena komitmennya membangun sektor perkebunan kopi, bahkan mendirikan Sekolah Kopi sebagai pusat pembelajaran generasi muda.

Nama besar dan rekam jejaknya membuat Parosil kembali dipercaya rakyat. Pada Pilkada 2024, ia maju lagi bersama Mad Hasnurin. Pasangan ini didukung koalisi besar dari 9 partai politik: PDIP, Gerindra, Golkar, PSI, NasDem, Demokrat, PAN, PKS, dan PKB.

Hasilnya luar biasa, mereka menang telak dengan perolehan suara 82,67 persen. Pada 20 Februari 2025, Parosil dan Mad Hasnurin resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lampung Barat periode 2025–2030.

Memasuki periode keduanya di tahun 2025, ia kembali mengukir prestasi dengan meraih Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke-15 kalinya secara berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Selain itu, Lampung Barat juga dinobatkan sebagai kabupaten paling aman se-Provinsi Lampung berdasarkan Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) 2024 oleh BRIN.

Di balik kesuksesannya, ada dukungan keluarga yang kuat. Parosil menikah dengan Partinia Shaka, seorang akademisi bergelar Magister dari Universitas Sang Bumi Rua Jurai, Bandar Lampung. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai tiga orang anak yang menjadi penyemangat dalam perjalanan hidupnya.

Sebutan Bupati Kopi bukan hanya sekadar julukan. Program-programnya yang membumi, keberpihakan pada petani, dan kepedulian pada pendidikan membuatnya dicintai masyarakat. Dari seorang guru honorer, kini ia dipercaya untuk dua periode memimpin Lampung Barat.

Dengan visi Lampung Barat Hebat dan Setia, Parosil Mabsus melangkah mantap membawa daerah ini menuju masa depan yang lebih baik. Sosoknya membuktikan bahwa pemimpin sejati lahir dari ketekunan, keberanian, dan kecintaan pada rakyat.